Klaten (18/08/2024) – Pada minggu kelima kegiatan KKN TIM II UNDIP 2023/2024 di Desa Tarubasan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten dilaksanakan Program Monodisiplin berjudul “Pemberdayaan Masyarakat terkait Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah menjadi Lilin Aromaterapi” yang berfokus pada Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK dalam Prosesnya. 

Minyak jelantah merupakan limbah minyak goreng yang telah digunakan lebih dari empat kali. Sehingga tidak dapat digunakan kembali karena telah turun kualitasnya. Sebanyak 20% minyak jelantah digunakan untuk memproduksi biodiesel maupun kebutuhan lainnya. Minyak jelantah berbahaya bagi tubuh apabila digunakan secara terus-menerus dan apabila dibuang secara langsung ke lingkungan dapat menimbulkan pencemaran.

Minyak jelantah sebagai limbah rumah tangga masih belum dimanfaatkan dengan baik di Desa Tarubasan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten.

Gambar 1. Poster Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah menjadi Lilin Aromaterapi

Melihat hal ini, mahasiswa berinisiatif menerapkan prinsip recycle dimana memanfaatkan limbah minyak jelantah menjadi produk baru dengan nilai lebih dan bermanfaat. Dengan menjadikan minyak jelantah sebagai bahan utama pembuatan lilin aromaterapi. Lilin aromaterapi dapat memberi aroma relaksasi serta lebih menarik karena memiliki warna tertentu. Terbuat dari bahan sederhana berupa minyak jelantah, paraffin, essential oil, sumbu serta pewarna bekas.

Gambar 2. Proses Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah menjadi Lilin Aromaterapi

Program Kerja yang telah dilaksanakan pada Selasa, 13 Agustus 2024 ini mendapat respon positif dari ibu - ibu PKK karena sangat bermanfaat, juga pembuatannya yang mudah sehingga dapat dibuat dari rumah. “Wah terimakasih banyak ya mbak Nabila atas ilmu barunya. Setelah ini bisa buat sendiri, apalagi di rumah banyak minyak jelantah dan nggak tau mau diapakan ya bu ibu” ujar ibu – ibu PKK. Harapan dengan diadakannya pemberdayaan masyarakat terkait pembuatan lilin aromaterapi ini, dapat membantu mengurangi tingkat limbah minyak jelantah.

Gambar 3. Hasil Produk Lilin Aromaterapi